Inventarisasi kronologi Tsunami Banten 2018

Parangtritis Geomaritime Science Park yang merupakan bagian dari Badan Informasi Geospasial yang dikelola Bersama dengan Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada, Pemerintah Kabupaten Bantul dan juga Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dengan memiliki visi untuk menjadi center of excellent for geospatial information technology, education, research and innovation di bidang kepesisiran dan kelautan di Indonesia. Terkait visi tersebut, PGSP berupaya untuk terus mamajukan penelitian dan invetarisasi kawasan pesisir di seluruh Indonesia. Survei tahun ini mengangkat tema kebencanaan, khususnya kejadian-kejadian tsunami di Indonesia. Salah satu kegiatan survei dilakukan di Banten yang mengalami tsunami pada tahun 2018. Survei yang dilaksanakan tim PGSP meninjau kejadian dan dampak tsunami dari aspek fisik khususnya morfologi pesisir, aspek sosial baik dari segi mitigasi bencana maupun kegiatan masyarakat pesisir pasca bencana tsunami. Survei dilakukan dengan cara melakukan pencarian data sekunder di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten. Selanjutnya, tim PGSP melakukan wawancara kepada tokoh masyarakat di kawasan terdampak tsunami dan masyarakat pesisir yang menjadi korban bencana tsunami 2018 sebagai upaya pencarian data primer. Wawancara dilakukan dengan metode deep interview untuk mengetahui gambaran kejadian tsunami tahun 2018 dan dampaknya yang dirasakan masyarakat. Selain dilakukan wawancara, juga dilakukan pemantauan kawasan pesisir terdampak tsunami 2018 menggunakan pesawat udara nir awak (PUNA), untuk memudahkan analisis spasial yang akan dilakukan. Beberapa wilayah yang disurvei untuk mengetahui karakter dan dampak tsunami 2018 di Banten, diantaranya: Pantai Tanjung Lesung, Banten, TPI Panimbang, Pantai Sumur di Kecamatan Sumur Pandeglang Banten.

Tsunami Banten terjadi di malam hari
Rumah yang terdampak tsunami di Pantai Sumur Pandeglang

Survei inventarisasi dampak tsunami Banten 2018 dilaksanakan pada wilayah yang terdampak parah di perairan selat sunda. Pantai yang teridentifikasi parah pada kejadian tsunami 2018 ialah Pantai Tanjung Lesung, TPI Panimbang dan Pantai Sumur, Pandeglang. Data ini diperoleh berdasarkan wawancara dan inventarisasi di BPBD Provinsi Banten. Wawancara yang dilakukan dengan masyarakat untuk membangun histori dan kronologi kejadian saat tsunami menerjang pantai, Hasil menunjukkan kronologi kejadian saat sore hari. Ketinggian tsunami saat itu berkisar 3 hingga 5 meter. PGSP mendapatkan data yang dapat diolah lebih lanjut dan dipublikasikan kepada masyarakat sebagai bahan rujukan/referensi pendahuluan terhadap kejadian tsunami Banten 2018.

Banyak Korban Berjatuhan di Kawasan Resort Tanjung Lesung
Kawasan Resort Tanjung Lesung yang terdampak tsunami di lihat dari foto udara condong
Share via :
× Chat Whatsapp