Rabu, 4 September 2019 Museum Gumuk Pasir mendapat kunjungan Wajib Kunjung Museum Mandiri dari MTs N 4 Gunungkidul. Wajib kunjung Museum Mandiri sendiri merupakan program yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan DIY untuk memberikan fasilitas kepada sekolah-sekolah untuk berkunjung ke museum-museum di DIY, bedanya WKM Mandiri menggunakan bis sendiri dan tanpa pendamping dari Dinas Kebudayaan. Sebanyak 200 siswa kelas 9 mulai memasuki Gedung museum Gumuk Pasir. Rombongan dibagi menjadi 2 karena jumlahnya yang banyak. Secara bergantian rombongan melakukan roundtrip museum dan menonton film tentang Dinamika Pesiri Pantai Selatan. Meskipun sedikit berdesakan karena jumlah pengunjung yang banyak, tetapi para siswa terlihat tampak bersemangat berkeliling di seluruh ruangan museum.
Anak-anak tampak antusias mencoba beberapa alat pemetaan yang ada di lantai 2. Secara bergantian mereka mencoba alat tersebut dan mengamati dengan seksama. Selain melakukan roundtrip, para siswa juga diajak untuk menonton film tentang Dinamika Pesisir Pantai Selatan. Film ini menggambarkan secara jelas tentang proses pembentukan gumuk pasir serta potensi alam yang ada di pesisir pantai selatan. Begitu tertariknya siswa terhadap gumuk pasir, membuat beberapa siswa mengajak guru untuk berkunjung ke gumuk pasir secara langsung. Tetapi mereka masih harus melanjutkan perjalanan menuju Museum Sejarah Purbakala Pleret dalam rangkaian WKM Mandiri kali ini.
Uun Tsani
Edukator Museum Gumuk Pasir
Parangtritis Geomaritime Science Park
