SD Tamansari 1 Memilih Wajib Kunjung Museum di Museum Gumuk Pasir

IMG_0971

Minggu kedua di bulan April 2018, PGSP ramai pengunjung. Dimulai dari hari senin tanggal 9 April 2018, PGSP kedatangan adek-adek siswa siswi SD Tamansari 1 Yogyakarta sejumlah 66 siswa dan beberapa orang guru pendamping.  Kunjungan dari program Wajib Kunjung Museum (WKM) yang sedang digencarkan oleh Dinas Kebudayaan DIY ini menggunakan kendaraan bus dari Dinas Kebudayaan sebanyak tiga buah bus.

Rombongan SD Tamansari 1 Yogyakarta sampai di PGSP sekitar pukul 11.00 siang. Lalu rombongan disambut oleh staf PGSP dan edukator museum. Setelah diberi pengarahan, rombongan masuk ke museum dan diarahkan kembali untuk memasuki ruang studio guna menonton pemutaran video tentang pariwisata di Parangtritis dan proses terbentuknya gumuk pasir. Diskusi singkat terjadi setelah pemutaran video selesai. Para siswa menanyakan beberapa hal yang mereka kurang mengerti mengenai gumuk pasir. Selain itu, para siswa juga mendapat tugas dari sekolah berupa menulis laporan kunjungan museum.

Setelah selesai dari ruang studio, rombongan diajak berkeliling museum dipandu oleh edukator museum. Museum Gumuk Pasir sendiri terdiri dari tiga gedung. Gedung-gedung tersebut memiliki filosofi proses terbentuknya gumuk pasir. Setelah selesai berkeliling, para siswa mencoba simulasi drone yang berada di gedung display yang merupakan gedung terakhir. Selesai berkunjung, mereka dipersilahkan istirahat di tempat yang sudah disediakan.

Kunjungan kedua di hari Senin, 9 April adalah dari SMP IT Darul Hidayah Sukoharjo. Rombongan yang berjumlah 51 siswa dan beberapa guru pendamping ini sampai di PGSP sekitar jam 13.00. setelah turun dari kendaraan, rombongan disambut hangat oleh staf PGSP dan edukator. Karena waktu sudah siang dan hari semakin panas, maka tidak berlama-lama, rombongan langsung diajak masuk ke museum untuk menuju ke ruang studio. Setelah diberikan beberapa penjelasan mengenai proses terjadinya gumuk pasir dan manfaatnya, rombongan langsung diajak menonton video gumuk pasir dan pariwisata di Parangtritis. Setalah selesai menonton video, rombongan dipersilahkan berkeliling museum.

“Tinggi sekali gedung kerucutnya” cetus salah seorang siswa SMP IT Darul Hidayah Sukoharjo yang naik sampai lantai empat. Menurut mereka, berkunjung di museum Gumuk Pasir sangat menyenangkan karena selain mendapat ilmu tentang gumuk pasir, mereka juga bisa bermain simulasi drone  di gedung display.

 

_kaka_

Share via :
× Chat Whatsapp