Dalam rangka peringatan Hari Informasi Geospasial ke-50 tahun, Badan Informasi Geospasial (BIG) menggandeng Keraton Ngayogyakarta dan Pemerintah Kabupaten Bantul menyelenggarakan The Royal Jogja Sand Dunes Geospatial Run 2019. Perlombaan lari terbagi menjadi perlombaan lari dengan jarak 6K dan 10K start dan finish di Parangtritis Geomaritime Science Park (PGSP). Yang menarik pada dalam race adalah, rute yang ditawarkan begitu eksotik, yaitu melewati lorong cemara di dekat landasan FASI Pantai Depok, tepian pantai, dan yang paling menarik adalah rute Gumuk Pasir Parangtritis yang unik. The Royal Jogja Sand Dunes Geospatial Run 2019 sekaligus menjadi sarana promosi gumuk pasir dan mengkampanyekan pelestarian Gumuk Pasir Parangtritis. Lebih dari 1.000 peserta baik dari Yogyakarta maupun dari luar Yogyakarta menjadi peserta dalam The Royal Jogja Sand Dunes Geospatial Run 2019. Dijadwalkan pukul 05.30 WIB, perlombaan lari dengan jarak 10K dimulai dengan pengibaran bendera start oleh Gusti Kanjeng Ratu Mangkubumi dan perlombaan lari dengan jarak 6K dimulai dengan pengibaran bendera start oleh Bupati Bantul, Bapak Drs. H. Suharsono.
The Royal Jogja Sand Dunes Geospatial Run 2019 tidak hanya menyuguhkan panorama pesisir yang menawan namun juga pengenalan kebudayaan lokal kepada para pelari. Di lintasan menuju finish, pelari disambut oleh cheers dari siswa-siswi SD N 2 Parangtritis dan SD Bungkus. Selanjutnya di race village, pelari disambut oleh acara Festival Gumuk Pasir bertajuk VISAFEST ”Visit in Sand Dunes Festival” yang menyuguhkan penampilan REOG khas Bantul persembahan dari Dinas Kebudayaan Kabupaten Bantul, Koesplus-an bersama “KIDPLUS” persembahan dari Dinas Pariwisata Bantul, dan Tarian Tari Golek Ayun-Ayun. Sembari menunggu pengumuman pemenang race The Royal Jogja Sand Dunes Geospatial Run 2019, ada banyak UMKM Expo, stand Forum Komunikasi Museum Bantul, dan stand ecobrick khas Bantul yang dapat dinikmati pelari.
Acara di race village sekaligus menjadi acara Festival Gumuk Pasir yang menjadi ajang tahunan Parangtritis Geomaritime Science Park (PGSP). Acara tidak hanya ditujukan untuk pelari, namun untuk seluruh masyarakat umum yang ingin menonton. Talkshow mengenai ajakan berwisata bijak juga menjadi rangkaian acara di race village sebagai sarana edukasi terkait wisata yang ramah lingkungan, termasuk wisata di Gumuk Pasir Parangtritis. Talkshow diisi oleh narasumber yang ahli mengenai lingkungan dan wisata, yaitu Bapak Prof. Dr. Hasanuddin Zainal Abidin, M. Sc (Kepala Badan Informasi Geospasial), Prof. Dr. M. Baiquni, MA (Tim Ahli Pusat Studi Pariwisata UGM), dan Bapak Ari Budi Nugroho (Kepala Dinas Lingkungan Hidup Bantul). Festival Gumuk Pasir tahun 2019 ini menampikan juga artis nasional , Pongki Barata dan The Dangerous Band.
Bernike Hendrastuti
Pendamping Kunjungan dan Promosi
Parangtritis Geomaritime Science Park
Badan Informasi Geospasial
