Pendugaan Zona Potensial Penangkapan Ikan dengan Remote Sensing

Pemanfaatan ilmu SIG (Sistem Informasi Geografis) dan Indraja (Penginderaan Jauh) semakin besar pengaruhnya. Potensi perikanan di Indonesia sangat tinggi. Akan tetapi, tingkat pemahaman nelayan dan masyarakat sekitar masih dengan cara tradisional. Hal ini disebabkan karena kurangnya penguasaan teknologi serta akses informasi untuk mendapatkan hasil yang optimal. Cara tradisional tentu tidak efisien secara waktu dan biaya (Mursyidin, Musfikar, Rahmat, 2021). Penggabungan kedua keilmuan tersebut memudahkan sebaran zona potensi penangkapan ikan sehingga dapat menghemat waktu saat mencari fishing ground (Fausan, 2011).

Zona potensi penangkapan ikan atau biasa disingkat ZPPI (fishing ground) adalah wilayah atau kawasan yang menjadi sasaran dalam penangkapan ikan karena terdeteksi banyak ikan di daerah tersebut (Mursyidin, 2015). Tidak hanya informasi terkait keberadaan ikan, ZPPI juga memuat informasi seperti jarak tempuh, cuaca, dan kedalaman. Selain membantu para nelayan untuk mencari ikan, ZPPI juga digunakan oleh TNI AL untuk meminimalisir adanya pencurian ikan oleh pihak yang tidak berwenang (Badan Riset dan Informasi Nasional, 2017). Untuk itu, informasi terkait fishing ground perlu diperbarui secara berkala guna hajat hidup orang banyak. Informasi yang ditampilkan harus mudah dalam hal pengaksesan serta dapat dipahami oleh user.

Penentuan wilayah yang berpotensi banyak ikan dapat menggunakan data citra satelit. Citra satelit yang digunakan kemudian diolah untuk mendapatkan citra klorofil-a dan citra sebaran suhu permukaan laut. Apabila pada citra ditemukan wilayah kosong, maka manfaatkan teknik interpolasi untuk mengisi kekosongan. Teknik interpolasi merupakan proses untuk menduga nilai yang tidak diketahui dengan menggunakan pola nilai di sekitarnya (Mursyidin, 2015). Jenis interpolasi antara lain interpolasi linear, interpolasi bilinear, interpolasi kuadratik, interpolasi kubik, dan interpolasi bikubik.

Data citra klorofil-a dan SST (sea surface temperature) yang telah diolah, dilakukan subset (pemotongan citra) supaya daerah penelitian terfokus pada wilayah yang dikaji. Selain itu, hal tersebut juga membantu dalam pengolahan selanjutnya yaitu overlay. Ketika citra dipotong, ukurannya akan semakin kecil, sehingga tidak membutuhkan banyak penyimpanan. Ketika kedua citra telah berhasil dioverlay, maka terbentuklah pemetaan zona yang berpotensi banyak ikan.

Cara mengidentifikasi daerah yang memiliki potensi tinggi adalah dengan melihat nilai dari klorofil-a dan suhunya. Zona yang berpotensi tinggi untuk perikanan tangkap memiliki kandungan klorofil-a berjumlah 0,5-2,5 mg/m3. Untuk suhu permukaan laut berkisar antara 26℃ – 29℃ (Mursyidin, 2015). Besarnya suhu dan jumlah klorofil-a berubah sepanjang tahun. Untuk itu, terdapat sedikit perbedaan lokasi/titik pada tiap beberapa bulan dalam satu tahun. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah perlu adanya perbandingan dengan penelitian sebelumnya. Selain itu, dibutuhkan adanya validasi. Validasi ini dapat dilakukan dengan cara melakukan wawancara dengan nelayan atau warga setempat ataupun terjun ke daerah yang berpotensi tinggi untuk perikanan tangkap.

Ratih Puji Purwaningsih
Program Studi S-1 Teknik Geodesi
Universitas Diponegoro


Daftar Pustaka

  • Badan Riset dan Informasi Nasional. (2017, 09 13). BRIN RISETPro. Retrieved from Zona Potensi Penangkapan Ikan (ZPPI) LAPAN Bantu Kinerja Nelayan: https://risetpro.brin.go.id/web/2017/09/13/mengenal-zona-potensi-penangkapan-ikan-zppi-yang-dikembangkan-lapan/
  • Fausan. (2011). Pemetaan Daerah Potensial Penangkapan Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) Berbasis Sistem Informasi Geografis Di Perairan Teluk Tomini Provinsi Gorontalo. Makassar: Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan. Universitas Hasanuddin.
  • Mursyidin, Munadi, Khairul, & Muchlisin, Z. (2015, Desember ). Jurnal Rekayasa Elektrika Citra Klorofil-a dan Citra Suhu Permukaan Laut Satelit Aqua MODIS di Perairan Pulo Aceh. Jurnal Rekayasa Elektrika, 176-182. doi:10.17529/jre.v11i5.2973
  • Mursyidin, Musfikar, Rahmat. (2021, January 09). Pemetaan Zona Potensi Penangkapan Ikan Perairan Pidie Menggunakan Citra Satelit Aqua Modis. Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik Elektro, 5(1), 43-50. doi:10.22373/crc.v5i1.8248
Share via :
× Chat Whatsapp